Ziarah Kota Mekah
(Catatan Perjalanan)
Hari ketiga kami di Mekah, saat itu 25 Ramadhan 1438 Hijriyah. Pagi yang segar, Langit Mekah putih bersih hampir tidak berawan. Keluar masjidil haram saya merasakan sesuatu yang berbeda. Suasana ramadhan di sekitar halaman masjidil haram lebih tertib tanpa terlihat pedagang kaki lima menggelar dagangannya. Hari ini kami sekeluarga sepakat melaksanakan ziarah seputar kota Mekah. Keluar dari pintu King Fahd kami berjalan menuju arah kanan Masjid. Di ujung jalan ada banyak mobil angkutan, bis ataupun taksi yang mangkal disana. Taksi pertama yang saya stop meminta tarif seratus riyal. Mobil berikutnya berhenti di depan saya, ketika saya tanya berapa tarif untuk ziarah, dia menyebut angka 40 riyal, harga yang cukup murah. Setelah naik dan ngobrol ala kadarnya dengan kemampuan pas pasan, tahulah kami ternyata mobil yang kami naiki sebenarnya bukanlah taksi, tapi seorang askar masjidil haram yang hendak pulang kerja. Ahaha….Pantesan murah. Tapi baiklah, Allah mengirim…
Lihat pos aslinya 418 kata lagi
Masyaa Allah
SukaDisukai oleh 1 orang
Alhamdulilah.. terimakasih
SukaSuka